LiBi Jakarta -RUPS PT Lion Metal Works Tbk, menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan di Hotel JW Marriot Jakarta (22/6), dengan di hadiri antara lain Dewan Komisaris yaitu Komisaris Utama Cheng Yong Kwang , Komisaris Lee Whay Keong, Joseph Tjandradjaja serta Dewan Direksi anatar lain Direktur Utama Cheng Yong Kim, Direktur Lim Tai Pong , Ir.Krisant Sophiaan M.Sc, Lawer Supendi . turut serta dalam Rups ini Komite Audit yaitu dengan Ketua Joseph Tjandradjaja, anggota Irianna Halim Saputra SE, Syarifudin Zuchri SE serta tak lupa rekan-rekan media baik cetak maupun online .
Pada tahun 2015 penjualan neto Perseroan sebesar Rp.389,25 miliar atau meningkat 3,08% di bandingkan tahun lalu, dan laba neto sebesar Rp.46,02 miliar.
Hasil Rapat umum Pemegang Saham Tahunan menyetujui antara lain :
Menyetujui penetapan penggunaan keuntungan antara lain:
Pembagian dividen tunai sebesar Rp40,- setiap saham atau seluruhnya sebesar Rp.20.806.400.000,-sebelum dipotong pajak yang akan dibayarkan atas 520.160.000 saham
Sebesar Rp.500.000.000,-digunakan untuk pembentukan “cadangan wajib” untuk memenuhi ketentuan pasal 70 undang-undang PT No.40 tahun 2007.
Sisanya sebesar Rp24.712.237.487,-dimasukan sebagai laba yang ditahan.
Rapat Umum Pemegang Saham PT Lion Metal Works Tbk. memutuskan untuk membagi deviden Tahun Buku 2015 sebesar Rp 40 per lembar saham, atau total sebesar Rp 20,806 miliar untuk 520 juta saham.
Direktur Lion Metal, Ir. Krisant Sophiaan M.Sc menjelaskan, meski iklim ekonomi nasional sedang lesu, namun perusahaan Industri peralatan perkantoran ini masih mencatatkan peningkatan penjualan dan meraih hasil positif, sehingga tetap bisa membagikan deviden.
“Tahun 2015 perseroan membukukan penjualan sebesar Rp 389,25 miliar, naik 3,08 persen dari tahun sebelumnya sebesar Rp 46,02 miliar. Sementara Laba Neto sebesar Rp 46 miliar, turun 5,53 persen dari tahun sebelumnya sebesar Rp 48,713 miliar”, papar Krisant saat Public Expose PT. Lion Metal Works Tbk..
Selain memproduksi peralatan perkantoran, perusahaan dengan 704 karyawan ini juga memproduksi brankas dan sistem pengamanan, bahan bangunan dan konstruksi, peralatan pergudangan, serta Lion radio shuttle racking system
Salah satu produk terbaik yang dihasilkan Lion Metal adalah Fire Doors yang mampu menahan api hingga pembakaran 3 jam. Produk ini menyumbangkan pendapatan kedua terbesar yakni hingga 138,9 miliar. “98 persen gedung tinggi di Jakarta menggunakan Fire Doors”, ujarnya.
Selain itu peralatan perkantoran masih menjadi penyumbang terbesar dalam pendapatan yakni sebesar Rp 143,2 miliar. Sementara produk pergudangan menyumbangkan Rp 95,6 miliar, dan produk Security serta Kanal-C masing-masing menyumbangkan pendapatan sebesar Rp 5 miliar.
Dengan di gelarnya rapat umum pemegang saham ini , PT Lion Metal Works Tbk, kami ingin menjadi produsen terkemuka dari hasil produk pelat baja dan sejenisnya di Indonesia untuk lokal serta pasar global demi kepuasan kualitas hidup.
Dan Kami juga bertekad menjadi perusahaan terkemuka dalam menghasilkan produk-produk dari pelat baja dan sejenisnya melalui perencanaan yang baik, meningkatkan kualitas dan desain ataupun model produk secara terus-menerus, harga bersaing dan pelayanan yang cepat untuk memenuhi kebutuhan pelanggan tutup Krisant. (hdyt)