Mandiri Pekan Raya Indonesia Targetkan Satu Juta Pengunjung

IMG_20171017_150626-258x179

Lintas Bisnis.com Jakarta – Mandiri Pekan Raya Indonesia (PRI) 2017 yang akan di selenggarakan pada tanggal 21 Oktober 5 November 2017 di ICE-BSD diharapkan akan menjadi pekan raya yang ditunggu-tunggu, setelah kesuksesannya menjaring hampir tujuh ratus ribu pengunjung di tahun 2016, yang merupakan tahun perdananya. PRI merupakan event tahunan yang digelar oleh Exhibitor Organizer PT Indonesia International Graha (“6 Events) yang berada di bawah naungan PT Indonesia International Expo (IIE) yang dipimpin oleh Ryan Adrian selaku Presiden Direktur.

Tahun ini, PRI mempunyai target sebanyak 1 juta pengunjung. Dan untuk mencapai target tersebut IIG Events menyajikan konsep pesta rakyat yang lebih Fresh dengan ragam produk dan hiburan menarik. “Akan ada 10 exhibition hall dan 1 convention hall indoor, serta area outdoor yang akan diisi dengan 500 exhibitor kuliner Indonesia legandaris, dan 500 exhibitor multiproduk” papar Deddy Andu General Manager IIG selaku penyelenggara/event organizer PRI.

PRI adalah pameran yang diharapkan dapat menjadi tujuan rekreasi masyarakat umum, untuk itu PRI 2017 hanya akan mematok harga Rp. 25,000,-/orang/kunjungan untuk weekdays dan Rp. 40,000,-/orang/kunjungan untuk weekends. Dengan harga tersebut pengunjung dapat menyaksikan KOMIK (Kolaborasi Musik Kita) yang menampilkan artis-artis besar seperti Raisa, Sheila on 7, BCL, GIGI, WALI, Glenn Fredly, Kahitna, Rizky Febian hingga Ayu Ting Ting yang akan berkolaborasi dengan DJ terkemuka seperti Riri Mestica, Yasmin, Dmust Akira di Panggung Utama.

“Budaya adalah hal yang seharusnya menjadi sesuatu yang selain dibanggakan juga dipahami oleh genarasi milenial, yang terekpos melalui berbagai gadget yang dibanjiri dengan informasi dari dunia maya. PRI 2017 kaIi ini akan mengangkat budaya-budaya Indonesia dari Sabang dan Merauke,” Ryan Adrian, Presiden Direktur llE memberikan sedikit bocoran tentang panggung Nusantara yang nantinya akan menjadi pusat penampilan acara-acara budaya yang fun dan atraktif mulai dari pentas musik Gayagayo Aceh hingga musik dari Sanggar Nayak Papua.

Konsep ‘Pesta Wisata yang diusung Mandiri Pekan Raya Indonesia 2017 terlihat dengan dihadirkannya berbagai wahana permainan anak seperti carousel dan bianglala yang biasanya ditemukan di arena pasar malam, ‘tambah dengan hadirnya Mookiland yang membuat anak-anak bisa berpetualang dan bermain di dalam istana balon, dan tak Iupa juga menyajikan unsur edukasi yang menarik melalui permainan anak tempoe doeloe yang bisa ditemui di arena Kampung Hom Pim Pah, dan tahun ini diperbesar menjadi 54 M2. Belajar sampai bermain di PRI semakin seru dengan adanya Mini Planetarium yang juga hadir di Mandiri Pekan Raya Indonesia 2017.

Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas mengemukakan, pada penyelenggaraan Mandiri Pekan Raya Indonesia juga untuk mengedukasi masyarakat untuk melakukan transaksi non tunai, sebagai implementasi Gerakan Nasional Non Tunai.

Pekan Raya indonesia yang tahun ini dikolaborasikan dengan Mandiri Karnaval juga akan memberikan kemudahan transaksi bagi pengunjung dan program-program diskon melalui Mandiri Fiesta poin, e-cash serta kartu debit dan kredit Bank Mandiri.

”Kami ingin Mandiri Pekan Raya Indonesia ini menjadi pestanya rakyat indonesia,” Kata Rohan Hafas.

Salah satu wahana yang selalu menarik minat pengunjung adalah Wahana Rumah Hantu. PRI akan menampilkan sesuatu unik dan tak terlupakan melalui Teater lnteraktif Misteri Batavia yang merupakan hasil kolaborasi dengan artis Happy Salma. Bukan sekedar menakut-nakuti, tetapi juga memberikan informasi asal muasal dari urban legend di Jakarta, belum lagi konsep interaktif yang akan ditampilkan melalui disain rumah hantu yang sangat mirip aslinya, selain itu para aktor-aktris wahana tersebut juga merupakan para pemain Teater Miss Tjitjih yang masih aktif dalam seni teater di bilangan Cempaka Putih.

”Semua kegiatan di PRI 2017 merupakan hasil riset yang telah kami jalankan tahun lalu untuk mencoba memahami minat dari para pengunjung. Yang perlu diperbaiki akan kami perbaiki, yang belum ada tahun lalu akan kami tampilkan tahun ini, seperti hadirnya Komunitas Organik, juga kami membawa para pengusaha biji kopi dari seluruh Nusantara melalui Kopi Area Mandiri,” tutup Ryan Adrian.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *