Pameran Indonesia Expo 2018 Buka Kepesertaan

Lintas Bisnis.com Jakarta – Pada beberapa kesempatan, Presiden Joko Widodo mengindikasikan untuk mengarahkan promosi dagang, pariwisata, dan investasi ke Arab Saudi dan Timur Tengah terlebih setelah kunjungan Raja Negara Minyak itu ke Indonesia beberapa waktu lalu. Dalam kunjungan tersebut telah ditandatangani 11 nota kesepahaman (MOU) antara Indonesia – Arab Saudi, di antaranya dalam bidang perdagangan dan nota kesepahaman mengenai kontribusi pendanaan Arab Saudi dengan pembiayaan proyek pembangunan oleh Saudi Fund Development.

Momen kunjungan Raja Arab Saudi dan penandatanganan 11 nota kesepahaman tersebut akan menjadi pemacu (trigger) bagi masyarakat pengusaha dan investor Arab Saudi untuk lebih melirik Indonesia sebagai destinasi investasi, pariwisata dan kerjasama perdagangan. Terlebih, Indonesia merupakan negara yang cukup memberikan devisa besar bagi Arab Saudi melalui haji dan umroh. Tidak kurang dari 1.000.000 orang Indonesia pergi ke Arab Saudi setiap tahun untuk melaksanakan ibadah haji dan umroh tersebut sehingga nama Indonesia tidak dipandang sebagai negara ‘asing’.

Perlu langkah pro-aktif berbisnis dengan Arab Saudi. Hubungan baik ke dua negara dan momen kunjungan Raja Arab Saudi merupakan modal dasar untuk melakukan langkah pro-aktif selanjutnya dengan memperkenalkan peluang investasi pemerintah pusat dan daerah, komoditi unggulan Indonesia, dan destinasi wisata Indonesia kepada masyarakat Arab Saudi. Dengan mengenal potensi Indonesia baik di bidang investasi, pariwisata, dan perdagangan maka masyarakat pengusaha dan investor Arab Saudi akan menjajaki kerjasama saling menguntungkan dengan Indonesia.

IMG-20180129-WA0005

Untuk memperkenalkan potensi Indonesia di bidang tersebut, akan digelar sebuah misi dagang, pariwisata, dan investasi dalam sebuah event pameran tunggal Indonesia dengan nama INDONESIA EXPO 2018, di Jeddah Convention Center – Arab Saudi, pada 28 Nopember hingga 1 Desember 2018. Pameran tersebut merupakan kerjasama antara Konsulat Jenderal RI – Jeddah dengan PT. Wahyu Promo Citra dengan tujuan meningkatkan kerjasama Indonesia dengan Arab Saudi dan negara Timur Tengah lainnya di bidang perdagangan, pariwisata, dan investasi.

Menurut Bachtiar, Pelaksana Fungsi Ekonomi – Konsulat Jenderal RI – Jeddah, sekarang ini di Arab Saudi, khususnya, produk-produk Indonesia relatif kalah bersaing dengan negara India, Pakistan, bahkan Malaysia. Padahal produk Indonesia memiliki kualitas yang tidak kalah dengan negara-negara tersebut. Kuncinya adalah kita kurang mempromosikan produk-produk kita kepada Arab Saudi yang sebetulnya cukup diminati oleh masyarakatnya.

INDONESIA EXPO 2018 akan dipromosikan di Arab Saudi dan negara Timur Tengah lainnya oleh Konsulat Jenderal RI di Jeddah yang juga akan mengundang target pengunjung potensial dari kalangan pengusaha, investor, pejabat-pejabat dari Arab Saudi dan negara Timur Tengah lainnya serta masyarakat umum. Secara khusus pada event ini akan digelar INDONESIA BUSINESS FORUM / INDONESIA NIGHT yang akan dihadiri pejabat, investor dan pengusaha dari Arab Saudi dan Timur Tengah dan dipertemukan dengan peserta misi dagang, pariwisata, dan investasi dalam pameran INDONESIA EXPO 2018.

Dalam misi dagang INDONESIA EXPO 2018 akan digelar Wonderful Indonesia – Tourist Destination Expo, Indonesia Coffee, Cacao & Tea Expo, Indonesia Palm Oil Expo, Indonesia Spices Expo, Indonesia Footwear & Leather Expo, Indonesia Textile & Garment Expo, Indonesia Food & Beverage Expo, Indonesia Strategic Industries Expo, Indonesia Furniture & Craft Expo, Indonesia Fisheries Seaweed Expo, dan Indonesia Investment Forum. Pameran ini juga sudah dipresentasikan dan disosialisasikan kepada Kementerian Pertanian, Kementerian Pariwisata, dan Kementerian Perdagangan yang memberikan sambutan sangat positif.

Oleh karena itu, bagi perusahaan atau pengusaha yang memiliki orientasi ekspor ke Arab Saudi dan negara Timur Tengah lainnya maka pameran INDONESIA EXPO 2018 dapat menjadi prioritas pertimbangan untuk diikuti. Begitupun bagi pemerintah daerah atau perusahaan kontraktor di sektor infrastruktur dapat mengikuti INDONESIA EXPO 2018 untuk menggandeng investor dari Arab Saudi atau negara Timur Tengah lainnya.

Etika Bisnis dan Sosial Penting di Arab Saudi

Etika bisnis dan sosial serta budaya masyarakat Arab Saudi berbeda dengan kebanyakan negara-negara Arab lainnya, apalagi dengan negara-negara di luar arab. Kesalahan dalam beretika sehingga membuat orang Arab Saudi tersinggung dapat saja langsung membatalkan rencana kerjasama yang sudah rapih dirajut dari awal. Misalnya, tanpa sengaja kita memposisikan mereka dalam posisi yang tidak seharusnya atau yang tidak menyenangkan buat mereka sehingga mereka kehilangan muka atau malu.

Pendekatan Persuasif dengan langsung melakukan pertemuan (face to face) saat rencana kerjasama dengan orang Arab Saudi sangat penting dengan mengedepankan hubungan kekeluargaan ketimbang bisnis itu sendiri. Beberapa kesempatan dapat dilakukan untuk bisa langsung melakukan pertemuan, misalnya dengan mengikuti misi dagang atau mengikuti pameran Indonesia di Arab Saudi. Penyelenggaraan misi dagang dan pameran Indonesia di Arab Saudi inilah yang sering memberikan dampak positif terhadap terhadap keberlangsungan bisnis orang Indonesia dengan Arab Saudi.

Oleh karena itu, dalam upaya menembus pasar Arab Saudi secara lebih pro-aktif, Konsulat Jenderal RI – Jeddah akan menggelar seminar di Jakarta dengan tema: MENEMBUS PASAR ARAB SAUDI dan TIMUR TENGAH. Pada seminar ini akan tergambar bagaimana potensi pasar komoditi Indonesia di Arab Saudi, potensi kunjungan pariwisata Arab Saudi ke Indonesia, dan potensi investasi Arab Saudi di Indonesia. Di samping itu, akan dipaparkan rencana pameran INDONESIA EXPO di Jeddah, Arab Saudi, yang akan diselenggarakan di Jeddah Convention Centre, pada 28 Nopember – 1 Desember 2018, yang akan terselenggara atas kerjasama Konsulat Jenderal RI – Jeddah dan PT. Wahyu Promo Citra.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *